
2. Samar - Samar ketika hendak di tikam dari belakang. kejadian ini sebenarnya bukan terjadi di medan pertempuran melainkan di suatu pertemuan. awal mulanya terdapat rencana para kafirin untuk membunuh rasul,karena semakin banyaknya masyarakat mekah yang menjadi umat rasululloh saw,para kaum kafirin mengutus dua orang pembunuh terbaiknya untuk berpura-pura menjadi islam dan membunuh pada saat yang tepat,tetapi pada kesempatan itu telah datang, saat dua orang tersebut yang satu di depan rasul,dan satu lagi di belakang rasul...tetapi karena izin Allah melindungi kekasihnya (nabi muhammad)..orang yg di belakang rasul merasa samar-samar melihat rasul..akhirnya mereka berdua pun tak jadi membunuh rasul.
di luar ruangan itu "apa yang kau lakukan tadi??? rasul sudah di depan matamu tetapi kau tidak berbuat apa-apa dasar pengecut" cetus salah satu orang munafik tersebut "aku benar-benar bingung saat di belakang rasul aku tidak melihat apa-apa selain engkau..jadi aku menunda untuk membunuhnya,nanti bila aku tebaskan pedangku,maka kepalamulah yang akan putus"....sungguh allah maha kuasa lagi maha besar,
